Senang Susah It's Okay
“Sangat
mengagumkan keadaan seorang mukmin, karena segala keadaannya untuk ia sangat
baik. Dan tidak mungkin terjadi demikian kecuali bagi seorang mukmin. Jika
mendapat nikmat ia bersyukur, maka syukur itu lebih baik baginya. Dan bila
menderita kesusahan dia sabar, maka kesabaran itu lebih baik baginya.” (HR.
Muslim)
Senang dan susah
bagi seorang mukmin adalah baik, karena dia bisa menyikapinya. Ketika diuji
kesenangan, dia bersyukur. Dia gunakan kesenangan itu untuk melakukan
ketaatan-ketaatan kepada Allah. Dia bekerja, shalat, zakat, puasa, haji, dan
bentuk-bentuk ketaatan lainnya. Demikian pula tatkala ditimpa kesusahan, dia
bersabar. Dia jadikan kesusahan sebagai “ladang” untuk menghasilkan ketaatan
pula. Itulah keadaan mukmin. Mengagumkan. Senang Susah It’s Okay. Buku ini
ingin menjelaskan keadaan mukmin tersebut. Lebih dari itu, buku ini coba
menawarkan bahwa Senang Susah It’s Okay, yang merupakan “keadaan mukmin” itu
juga sebagai “sikap hidup”. Sikap hidup mukmin terhadap nikmat dan musibah.
Sebab, keadaan seseorang itu pada dasarnya menunjukkan sikapnya terhadap sesuatu.
0 komentar: